5 Keunikan Pura Lingsar Lombok Yang Mencerminkan Kerukunan Bangsa
Siapa yang tidak tahu mengenai Pulau Lombok? Berbagai wisata yang menyajikan keindahan alam setiap sudutnya. Selain untuk media resfreshing, wisata disana juga menyajikan media edukasi. Untuk kamu yang menyukai sejarah bisa mengunjungi salah satu tempat yang bernama Pura Lingsar Lombok. Banyak keunikan dan asal usul sejarah yang dapat kamu pelajari disana. Selain itu, jika kamu berkunjung ke sana akan menambah wawasan budaya Indonesia. Untuk wisata seperti pura, memang banyak keunikan didalamnya. Sejarah dan asal usul sangat kental terasa di dalam wisata religi seperti ini. Tempat wisata religi ini sangat direkomendasikan untuk dikunjungi.
Untuk lokasi Pura Lingsar Lombok yaitu berada di jalan Gora 2, Desa Lingsar, Lombok Barat, Nusa tenggara Barat. Untuk biaya masuk ke dalam pura ini adalah gratis. Lantas hal apa saja yang menjadikan daya tarik dari tempat wisata sejarah ini? Inilah keunikan yang berada di dalam pura Lingsar Lombok
1. Dua Ritual Keagamaan
Pura ini menjadi tempat keramat bersatunya dua umat yaitu Muslim Dan Hindu. Sekaligus menjadi bukti bahwa kedua agama islam dan hindu tidak pernah berseteru. Hal ini memang nyata meskipun sulit sekali untuk dipercaya. Bagaimana tidak? Dua kepercayaan yang berbeda dapat berjalan hidup dan berdampingan menjalankan ritual dan ibadahnya masing-masing tanpa adanya perselisihan sedikit pun. Melakukan ibadah masing-masing tanpa mengganggu ataupun membuat ricuh. Dan juga saling menjaga kerukunan antar dua umat beragama yang berbeda. Hal unik itu memang benar terjadi di Pura Lingsar Lombok.
Pura Lingsar, sumber ig @scooterfixed |
2. Pengunjung Wajib Memakai Selendang Kuning
Semua pengunjung yang memasuki pura Lingsar Lombok diwajibkan untuk memakai selendang berwarna kuning. Keunikan ini sudah ditetapkan sejak dari dulu dan selalu dipatuhi oleh pengunjung pura. Keunikan kebijakan ini sangat kental terasa di sekitar pura dengan menggunakan warna selendang yaitu kuning. Ini menandakan sebagai bentuk penghormatan. Karena, di dalam pura ini digunakan untuk tempat ibadah dua agama berbeda, yaitu Islam dan Hindu. Itulah sebabnya semua pengunjung atau wisatawan diharuskan untuk memakainya.
3. Tradisi Perang Topat
Upacara perang topat dilakukan yaitu dengan perang menggunakan ketupat atau topat yang akan dilemparkan ke temannya. Menurut masyarakat disana, ini memiliki arti sebagai tanda rasa syukur atas segala nikmat, berkah, rezeki yang dilimpahkan oleh Tuhan. Oh ya, karena tidak ada air dan ombak, tempat ini cukup aman untuk anak juga lho ya.
4. Menjelajahi Pura
Keunikan lainnya adalah menjelajahi pura. Ritual ini dilakukan untuk menjelajahi pura yang didalamnya terdapat kolam dengan tujuan untuk menghormati dewa Wishnu. Kolam ini diberi nama Telaga Ageng yang kurang lebih berukuran 6.230 meter. Keunikan di dalam kolam adalah terdapat ikan yang tidak keluar atau tidak menampakkan diri. Namun, ketika kamu melempar telur ayam, maka ikan-ikan didalam akan keluar. Kolam ini memiliki pancuran sebanyak sembilan buah yang sangat unik.
Baca juga: Informasi wisata Lombok
Baca juga: Informasi wisata Lombok
5. Cerminan Kesucian Beragama
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, pura ini menjadi sebuah tempat sakral dua agama. Dengan segala cerminan kesucian tanpa adanya pertengkaran atau kerusuhan dari salah satu pihak agama. Jika kamu berkunjung ke pura ini, pasti akan menemukan kedamaian dari dalam diri kamu. Dan juga akan menambah pikiran rasional dimana kamu berada di wilayah Indonesia yang terdiri dari berbagai agama maupun ras. Sehingga harus tetap satu dan rukun, tanpa adanya pertengkaran.
Keunikan dari Pura Lingsar Lombok ini memang sangat direkomendasikan sebagai wisata sejarah dan edukasi. Kamu dapat melihat dari penjelasan diatas. Semoga kerukunan bisa tetap terjaga dan tidak adanya perpecahan. Semoga penjelasan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Posting Komentar untuk "5 Keunikan Pura Lingsar Lombok Yang Mencerminkan Kerukunan Bangsa"